Data Suara Yang Gurih Tapi Ngeri Juga


mark-zuckerberg-tapes-macbook-camera-mic

Hampir satu tahunan ini atau mungkin lebih sebenarnya hal ini sudah terjadi namun memang baru selo ini ane nulis. Penggunaan data dari suara yang ditangkap untuk kebutuhn advertaising dll. Seperti yang kita ketahui teknologi suara semisal kayak punya siri dan google. Siri saja sejak luncur pertama di tahun 2011 sudah berkembang kian pesat hingga saat ini. Apalagi Googgle.

Dampat teknologi suara ini sangat instan sekali dalam membantu apalagi diera orang sudah malas untuk menulis dan ingin yang langsung diperoleh dengan cara yang cepat. Hingga sampai saat ini orang mencari sesuatu tinggal berbicara dengan format yang sudah ditentukan dan teknologi ini pun terus berkembang hingga saat ini.

Hasil hasil riset terutama dalam hal mensin pencari google. Tingkat kecepatan data yang keluar dibandingkan dengan data yang diketik bahkan lebih cepat dengan data yang diucapkan. Yang tentu ini kedepannya akan membuat orang semakin ketergantungan untuk melakukan hal ini.

Dampak positifnya mungkin akan seperti itu, namun disisi lain dampak kerahasiaan bahkan prefesi kita akan jauh berkurang. Walau sebenarnya teknik mengambil data seperti ini sudah sangat lama terjadi kususnya didunia hacking. Tentu kalian tahu RAT  ( remote access trojan ) yang lebih dulu ada. Dimana pengambilan data untuk kebutuhan lebih ke pengambilan data untuk memata-matai bahkan pengambilan data untuk kebutuhan merentas sesuatu.

Logika sebenarnya simpel, ketika suatu devaice ada data suara masuk dan keluar apalagi ada koneksi jaringan. Berarti logikanya siapa pun yang bisa mengakses devaice kita dan melakukan kontrol. dapatkan dipastikan data akan bisa diambil.

Kita sudah tahu Data adalah mata uang baru. Dan data adalah uang ditangan orang yang bisa mengolah data. Hampir semua kejahatan sekarang berujung pada masa depan dan uang. Dulu orang hanya ingin merentas untuk kebutuhan sesaat mengambil uang lah apalah, namun di era sekarang data itu pun sudah menjadi uang, bahkan itu adalah aset untuk mencetak uang dimasa depan.

Bayangkan berapa banyak data yang diambil google dari android. Dari kontak telpon, rutinitas kita. Bahkan secara cuma cuma memetakan lokasi dan jalan diseluruh dunia dari kita hanya menenteng HP.  Bayangkan berapa banyak data nomer telpon dan kontak yang diambil oleh whatsapps belum lagi ketika dibeli Facebook, facebook juga otomatis akan mengambil semua data kontak juga yang kita punya. jika semisal dia punya 1 juta user saja dan 1 juta user itu rata rata memiliki 500 kontak. Maka tinggal dikalikan saja data yang merekda dapatkan.

Bayangkan akan sebegitu mudahnya FBI mencari seseorang ditreking dari irisan irisan nomor yang terhubung dengan dengan suatu kontak. Jika A adalah teman serta nomernya ada dikontak B, C, D,  dan F.  Dan E ternyata adalah teman B dan D. Sangat mudah untuk mencari keberadaan E hanya menggunakan logika seperti itu.

Itu hanya dari kontak nomor, masih banyak data yang menjadi aset mereka seperti cokies, email, aktifitas log scroling tap tap dll dll. Masih banyak sumber data digital lainnya. Untuk keuntungan keamaan memang salah satunya namun yang lebih dasyat adalah untuk kebutuhan iklan serta mentargettan sesuatu penjualan apapun lebih benar benar tersaring karena memiliki variabel yang sangat mengerucut.

Kembali lagi ke suara tadi. Tren teknologi ini sangat berkembang sangat cepat dalam 2-3 tahun karena manusia benar benar sudah seperti mutan. jarak dari komunikasi suara ditemukan Antonio Meucci pada tahun 1847 hingga era kejayaan nokia 3310 mungkin hampir 180 tahun. Namun era telpon konfensional ke era smartphone itu bahkan tidak ada 10 tahun. Itu semua karena apa ? karena mereka telah mengantongi data sebegitu banyaknya sehingga semua itu menjadi cepat. Apple dan android tentu tidak perlu mengalami proses mikir seperti Antonio Meucci menemukan telpon.

Hingga sampai saat ini data suara menjadi salah marketing yang menurut ane sangat luar biasa sampai kiamat nanti. Hingga mungkin era ini akan habis ketika orang bisa mutan dengan kekuatan telepati yang mungkin sangat minim untuk ditempetin iklan atau dikasih Adsblocker.

Tentang teknologi data yang dikeluarkan ini yang sangat kasat mata jika memang kita memperhatikan adalah. Suara apa saja yang kita omongkan ke mesin mencari google kemungkinan kecil akan mempengaruhi jenis iklan yang akan keluar diaplikasi aplikasi kita yang memang menggunakan google sebagai media iklan. Jika kita sering google voice mencari lokasi makan, kemungkinan kecil itu ada iklan ang keluar di Hp kita adalah iklan2 yang ada kaitannya dengan itu. Dan itu akan meremen ke Dekstop jika kita menggunakan gmail dan chrome menjadi perangkat utama yang kita gunakan. Dasyat bukan ? Walau untuk voice yang ini data yang diambil masih bisa menggunakan data cokies ketika mesin pencari itu berjalan.

Yang lebih extreamnya adalah dia akan menampilkan data iklan yang sedang kita sedang perbincangkan, edan gak ? mungkin hal biasa ketika iklan keluar karena diambil dari data email yang sering kita beruhungan, Data yang sering kita charing di GTalk atau Hangouts bahkan lewat messager facebook yang sering kita obrolkan. Itu sudah menjadi hal yang lumrah. Kadang gak tega mau bilang ke orang ketika ngasih tahu iklan yang keluar di NGONOO kok iklan porno, terus ane mau bilang ” la kamu bukanya dan ngobrolinnya situs situs porno kok sebelum buka ngonoo ” masih gak tega :mrgreen: . Aib dalam dunia ads itu bisa dibuat namun aib yang tercipta karena rutinitas kita yang tercatat cokies itu gak pernah bohong.

Jadi intinya gini, walau ini sebenarnya memang hal yang tidak akan pernah dipublikasikan oleh Google dan facebook. Karena jelas ini adalah mesin marketing mereka. Bahwa ketika HP kita atau perangkat laptop kita yang terhubung dengan data data mereka itu dalam kondisi aktif, maka mereka sesekali akan merekam yang akhirnya akan mendeteksi setiap kata yang memungkinkan menjurus ke salah satu adverteser mereka yang memang beriklan dengan kata itu atau memang benar benar kita membericirakan produk itu.

Ane pernah beberapa kali salah satunya adalah ngobrol bareng Afiit, Tedi dan Topan dalam suatu diskusti absurt yang kala itu membahas suatu server baru. Yang itu benar benar ane baru tahu dan bahkan URL situs nya pun tidak pernah sama sekali tertanam di cokies browser ane, karena memang ane belum pernah tahu sama sekali. Hingga akhirnya ane balik ke rumah dan membuka laptop lagi iklan iklan adsen dan facebook dan sejenisnya. Website yang sedang saya bicarakan tersebut bisa keluar diiklan ? ini menurut ane sangat keren. Dan hal seperti ini tidak cuma sekali duakali ane temui.

Hal yang paling baru yang ane rasakan 2 minggu ini adalah bahkan facebook mengunakan itu untuk menampilan timeline kita yang berisi orang yang sedang kita bicarakan. Padahal bisa dibilang ane jarang berinteraksi dengan orang tersebut secara online di facebook. Seperti yang kita ketahui, mesin timeline Facebook secara default hanya akan menampilkan orang orang yang akunya sering kita buka, sering berinteraksi di messanger dll. yang jelas ada interaksi walau hanya sekedar melihat. Namun facebook bisa menampilkan hal itu ditimeline hanya karena kita tidak sengaja mengobrolkan orang tersebut. Keren bukan ?

mark-zuckerberg-tapes-macbook-camera-mic-2

Bagi sebagian orang mungkin menganggap ini terus menjadi paranoit bahkan sebagian tidak sadar akan hal itu. Buat ane ini adalah peluang yang sangat besar buat kita beriklan jika produk kita banyak dibicarakan. Ya bagi Mark Zuckerberg tentu itu adalah hal yang biasa. Sehingga kasus laptop Mark Zuckerberg ini rame dibicarakan. Saat foto untuk merayakan 500 juta pengguna instagram terlihat jelas bahwa dia menutupi mic jack dan kamera laptopnya menggunakan semacam pita atau plester. bahkan dia menggunakan Thunderbird sebagai email clientnya.

Buat ane ini sah-sah saja, dan di menggunakan itu bukan karena di ragu dengan keamaan facebook yang dia ciptakan. Namun karena dia mungkin tidak hanya menggunakan atau membuka facebook setiap hari. Mungkin juga bisakan dia juga menggunakan email gmail, membuka lewat chrome dan masih ada banyak lagi yang memungkinkan data itu diambil.

Ya kalau buat kita sih sepanaroid apapun, apasih yang mereka ambil dari kita yang nantinya itu akan merugikan kita secara siknifikan ? tidak ada kan ? orang benarnya, memiliki email, menggunakan facebook, menggunakan android pun sebenarnya kita benar benar telah ditelanjangi :mrgreen: . Walau ane juga masih menutupi kamera laptop ane. Bukan karena takut disadap atau apa tapi karena lampu nya sering nyala dan juga memang kadang jika melakukan hangout bareng kamera ini langsung aktif, jadi untuk menghindari beground yang belum siap misal masih dalam keadaan muka kucel atau tidak keliatan ganteng ane bisa memiliki waktu 1 menit untuk sekedar cuci muka dan menyingkirkan bra yang mungkin masih ada diatas meja :mrgreen:

Dan perlu kalian tahu, tahun ini Google membayar hampir 1,5 Milyar Dollar untuk menjadi default search engine di safari dan membaca semua cookies dari aktifitas apple. Bayangin untuk di android dia tidak perlu membayar sebesar itu. Dan itu mungkin alasan dia mengopensource kan android. Tahun depan pun Apple meminta 3 Milyar Dollar atau 2x lipat untuk harga sewa membaca data itu di Apple. Ya 3 Milyar Dollar itu hanya sekitar 40 trilyun.

Tidak ada yang benar2 gratis didunia ini kawan, ujung dari segala ujung iot adalah uang dan otomatisasi. Otomatasi uang berbasis mesin ML karena sejatinya mereka semua adalah lerusahaan iklan. Mereka hanya berlomba membuat wadah dengan cara menyetorkan data yang berbeda2. Google, facebook, IG, WA, email, twitter, android, chrome, wordpress,strava, xioumi dan apapun itu, sejatinya hanya berlomba mendapatkan data. Jika tidak ingin data atau aktifitas kamu tidak terekam  maka buatlah sistem sendiri.

Bagaimana DENGAN SADAR kita menyimpan data kiri kita ditempat orang lain, kontak ditempat orang lain, Setor data kesehatan jantung  organ kita live ke orang lain, suasana rumah kita live keorang lain, merekam suara disekelilimg kita keorang lain dan hal hal privasi lainnya yang bahkan kita sadar  dan bangga membeli hardware atau perangkatnya secara sadar.

iqbal khan rasarab

Siapa saja yang menguasai data, dia adalah pemegang masadepan. Mama minta pulsa dan telpon seles CC adalah contoh kecil, bisa dibilang satu butir pasir diantara luasnya gurun. Kurang lebih seperti itu, tumben ini tulisan ane panjang dan berbobot. Semoga kalian suka.

Artikel Lainnya :

 

Published by:

rasarab

Iqbal Fu Khan urban cyclists. Social Media Specialist, Full time Blogger, SEO Specialist, Grey Hat SEO • Internet Marketer • Research Analyst • #Bitcoin #Monero Hacking • OSINT • Stock & Daily Cryptocurrency Trading • interest in geoeconomics

Categories Tulisan Rasarab1 Comment

One thought on “Data Suara Yang Gurih Tapi Ngeri Juga”

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s